Hukum air liur


Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.

Bismillahirrohmanirrohim.

Selamat malam para pengunjung yang telah sudi mampir ke blog saya ini. Sebelumnya saya telah memposting tentang hukum-hukum membaca Bismillah yang bisa menjadi Wajib, Sunnah, Mubah, Makruh, atau bahkan bisa Haram membaca Bismillah. Untuk teman teman yang ingin membaca selengkapanya, bisa baca  sini

Dan langsung ke inti postingan kali ini


Air liur yang keluar dari orang yang tertidur atau tidak hukumnya suci walaupun memuliki aroma yang tidak sedap atau berwarna kuning. Namun jika liur tersebut jelas keluar dari lambung, maka hukumnya najis. Akan tetapi bagi orang yang selalu keluar liur dari lambungnya, atau selalu muntah maka hukumnya di ma'fu, baik terkena badan atau pakaian.


Namun Imam Ibnul Imad menyebutkan tiga pendapat  ulama' mengenai air liur yang keluar dari orang tidur.

1:  Suci secara mutlaq

2:  Najis secara mutlaq

3:  Mentafsil antara air liur yang keluar dari lambung dan air liur yang kelur dari mulut.

Refrensi: ianah at-tholibin juz 01 halaman 85-86



(ﻗﻮﻟﻪ: ﻭﻣﺎء ﺳﺎﺋﻞ اﻟﺦ) ﺃﻱ ﻭﻛﺬا ﻣﺜﻞ اﻟﻤﻨﻲ ﻣﺎء ﺳﺎﺋﻞ ﻓﻬﻮ ﻃﺎﻫﺮ.
ﻭﻗﻮﻟﻪ: ﻣﻦ ﻓﻢ ﻧﺎﺋﻢ ﻫﻮ ﻟﻴﺲ ﺑﻘﻴﺪ ﺑﻞ ﻟﻠﻐﺎﻟﺐ.
(ﻗﻮﻟﻪ: ﻭﻟﻮ ﻧﺘﻨﺎ ﺃﻭ ﺃﺻﻔﺮ) ﺃﻱ ﻭﻟﻮ ﻛﺎﻥ اﻟﻤﺎء اﻟﺴﺎﺋﻞ ﺧﺮﺝ ﻧﺘﻨﺎ ﺃﻱ ﻟﻪ ﺭاﺋﺤﺔ، ﺃﻭ ﺧﺮﺝ ﺃﺻﻔﺮ.
(ﻭﻗﻮﻟﻪ: ﻣﺎ ﻟﻢ ﻳﺘﺤﻘﻖ ﺃﻧﻪ ﻣﻦ ﻣﻌﺪﺓ) ﺑﺄﻥ ﺗﺤﻘﻖ ﺃﻧﻪ ﻣﻦ ﻏﻴﺮﻫﺎ، ﺃﻭ ﺷﻚ ﻓﻴﻪ ﻫﻞ ﻫﻮ ﻣﻦ اﻟﻤﻌﺪﺓ ﺃﻭ ﻏﻴﺮﻫﺎ؟.
ﻟﻜﻦ اﻷﻭﻟﻰ ﻏﺴﻞ ﻣﺎ ﻳﺤﺘﻤﻞ ﺃﻧﻪ ﻣﻨﻬﺎ.
ﻓﺈﻥ ﺗﺤﻘﻖ ﺃﻧﻪ ﻣﻨﻬﺎ ﻓﻬﻮ ﻧﺠﺲ.
ﻭﻗﻮﻟﻪ: ﺇﻻ ﻣﻤﻦ اﺑﺘﻠﻲ ﺑﻪ اﻟﻤﺮاﺩ ﺑﺎﻻﺑﺘﻼء ﺃﻥ ﻳﻜﺜﺮ ﻭﺟﻮﺩﻩ ﺑﺤﻴﺚ ﻳﻘﻞ ﺧﻠﻮﻩ ﻋﻨﻪ.
ﻭﻗﻮﻟﻪ: ﻓﻴﻌﻔﻰ ﻋﻨﻪ ﺃﻱ ﻓﻲ اﻟﺜﻮﺏ ﻭﻏﻴﺮﻩ، ﻭﻣﺜﻠﻪ ﻣﻦ اﺑﺘﻠﻲ ﺑﺎﻟﻘﺊ، ﻓﻴﻌﻔﻰ ﻋﻨﻪ ﻓﻲ اﻟﺜﻮﺏ ﻭاﻟﺒﺪﻥ، ﻛﻤﺎ ﻓﻲ اﻟﻨﻬﺎﻳﺔ.
ﻭﻗﺪ ﺫﻛﺮ اﺑﻦ اﻟﻌﻤﺎﺩ ﺛﻼﺛﺔ ﺃﻗﻮاﻝ ﻓﻴﻤﺎ ﺳﺎﻝ ﻣﻦ ﻓﻢ اﻟﻨﺎﺋﻢ ﻭﻫﻲ: ﻗﻴﻞ: ﺇﻧﻪ ﻃﺎﻫﺮ ﻣﻄﻠﻘﺎ.
ﻭﻗﻴﻞ: ﺇﻧﻪ ﻧﺠﺲ ﻣﻄﻠﻘﺎ.
ﻭاﻟﺜﺎﻟﺚ: اﻟﺘﻔﺼﻴﻞ ﺑﻴﻦ اﻟﺨﺎﺭﺝ ﻣﻦ اﻟﻤﻌﺪﺓ ﻭاﻟﺨﺎﺭﺝ ﻣﻦ اﻟﻔﻢ.

(اعانة الطالبين ج ١ ص ٨٥ - ٨٦)

Related Posts:

7 Responses to "Hukum air liur"

  1. Jadi kalau air liur itu tidak najis ya sementara muntah itu najis?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ea bnar mbak, tp untuk air liur masih terdapat perbedaan ulama' mengenai suci atau najisnya.

      Hapus
  2. makasih sharenya, tapi saya memilih untuk membersihkannya bukan karena najis atau najis yg dimaafkan, karena saya merasa jijik, selamat pagi, tetap semangat berbagi

    BalasHapus
  3. Saya sependapat dengan mbak Maya, walau bagaimanapun saya memilih membersihkannya.

    Selam kreasi dan berimajinasi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kreasi dan berimajinasi jg mbak, smoga sukses selalu.

      Hapus
  4. Air liur termasuk benda suci tapi terlihat kotor kalau tidak dibersihkan, hehe.

    BalasHapus