Alkisah. Ada seorang hakim yang meninggal dan ia mempunyai istri yang sedang hamil.
Saat anaknya mulai tumbuh, ibunya mengirim ia untuk belajar pada seorang alim, dan beliau memulai mengajari anak itu membaca bismillah. Maka Allah menghentikan siksa dari ayahnya,
dan Allah berfirman pada Malaikat Jibril: "Wahai jibril, sungguh tidak layak bagiku, jika ada seorang anak yang berdzikir padaku, sedangkan ayahnya berada dalam siksaku, pergilah engkau padanya, dan ucapkan selamat padanya"
Saat anaknya mulai tumbuh, ibunya mengirim ia untuk belajar pada seorang alim, dan beliau memulai mengajari anak itu membaca bismillah. Maka Allah menghentikan siksa dari ayahnya,
dan Allah berfirman pada Malaikat Jibril: "Wahai jibril, sungguh tidak layak bagiku, jika ada seorang anak yang berdzikir padaku, sedangkan ayahnya berada dalam siksaku, pergilah engkau padanya, dan ucapkan selamat padanya"
Kemudian malaikat jibril mendatangi ayahnya dan mengucapkan selamat padanya.
Dinukil dari kitab AN-NAWADIR hal 35
0 Response to "KEUTAMAAN PUNYA KETURUNAN"
Posting Komentar