KISAH PENENGGELAMAN FIR'AUN


Diriiwayatkan bahwa Allah menurunkan Malaikat Jibril dalam bentuk seorang laki-laki dengan pakaian yang megah untuk mendatangi fir'aun. Fir'aun bertanya: "Siapakah engkau ?" Malaikat Jibrilppun menjawab: "Aku adalah salah satu hamba dari hamba-hamba Al-malik (Allah), dan aku mendatangimu untuk minta putusan darimu mengenai salah satu budakku, aku telah memberinya berbagai kenikmatan, dan aku juga telah banyak berbuat baik padanya, tetapi apa yang telah ia berikan padaku sungguh membuatku kecewa, ia telah merampas semua haqku, memberontak padaku, mengaku-ngaku sebagsi diriku, dan apa yang telah aku berikan padanya dia bilang bukan pemberianku, tapi dari dirinya sendiri."

Fir'aun lalu berkata: "Alangkah jeleknya budak itu" Malaikat Jibrilpun bertanya: "Kalu menurut anda, hukuman apakah yang paling pantas untuk budah itu ?" Firaun: "Tenggelamkanlah dia ke laut"
Malaikat jibril lalu berkata: "Saya mau minta pengesahamnu dengan menulis putusan itu" Akhirnya Fir'aun menulis keputusannya, kemudian Malaikat Jibril membawanya pada Nabi Musa, dan menyampaikan wahyu bahwa Allah menyuruh Nabi musa beserta kaumnya pergi dari tempat itu.
Nabi Musa lalu memanggil kaum Bani Isroil untuk pergi dari mesir, maka kaum bani isroil yang pada saat itu berjumlah sekitar 600 ribu jiwa kesemuanya pergi dari negri mesir.
Saat kepergian Nabi Musa beserta Bani Isroil didengar Firaun, dia lalu mengumpulkan semua bala tentaranya untuk mengejar Nabi Musa, Maka terkumpullah tentara yang sangat besar, sehingga tidak terhitung jumlahnya.
Saat nabi musa dan kaumnya hampir terkejar oleh Fir'aun, mereka semua ketakutan dan bilang pada Nabi Musa, "Wahai Nabi Musa, kita telah terkejar oleh Fir'aun (Dalam riwayat lain pada saat itu, debu-debu yang mengepul akibat derap kaki Fir'aun dan tentaranya, suadah terlihat oleh kaum bani isroil.
Nabi Musa lalu berkata: "KALLA INNA MA'I ROBBII SAYAHDIIN (Kita tidak akan terkejar, sesungguhnya ada tuhanku bersamaku, yang akan menberi petunjuk padaku.)"
Dan Allah mewahyukan pada Nabi Musa: "IDRIB BI'ASOOKAL BAHR" (pukulkanlah tongkatmu ke lautan)
Maka Nabi Musa memukulkan tongkatnya kelautan, dan terbelahlah lautan menjadi dua belas jalan sesuai dengan jumlah golongan kaum bani isroil yang berjumlah dua belas, dan setiap jalan laksana sebuah gunung yang sangat besar. Mereka kemudian melewati jalan-jalan itu, dan Nabi Musa berada di depan, sedangkan Nabi Harun berda di belakang.
Saat Fir'aun telah tiba di pantai, dia berada paling depan, dan Haman berda di sebelah kanannya, sedangkan para pembesar serta bala tentaranya ada di belakangnya. Saat dia hendak masuk kedalam lautan kudanya seolah engan memasukinya.
Kemudian masuklah Malaikat Jibril yang mengendarai kuda betina, lalu masuklah kuda Fir'aun karena suka sama kuda betina itu. Kemudian masuklah semua bala tentara Fir'aun tanpa tersisa satu orangpun.
Lalu air yang semula terbelah, kembali menutup dan mereka semua tenggelam

Disaat demikian, datanglah Malaikat Jibril membawa kertas yang berisi tulisan tangan Fir'aun. Akhirnya Fir'aunpun yakin bahwa dirinya tidak akan selamat. Dan dia membaca "LA ILAHA ILLAL LADZI AAMANAT BIHI BANU ISROOIIL"
Refrensi Kitab BADAI'UZ ZUHUR hal 127

Related Posts:

0 Response to "KISAH PENENGGELAMAN FIR'AUN"

Posting Komentar